Pilih Teman atau Kekasih
Pilih
Teman atau Kekasih
Suara denaunan bergoyang dengan tiupan agin yang begitu kencang
membuat mata tak mau terpejam.Hentakan jarum jam terus saja terdengar begitu
kerasnya,suara-suara di luar sana tak lagi terdengar membuat suasana semakin
sepi.Waktu menunjukkan pukul 22.15 WITA dengan kebiasaanya dia pun beranjak
dari meja belajarnya,bersiap menuju ke pembaringan mengingat besok hari
sekolah.Dengan pembiasaanya sebelum tidur dia tak lupa berdoa.Direbahkan
kepalanya sambil memandagi langit-langit rumah yang penuh dengan anyaman bambu
sebagai pengganti plapon rumanya,dengan dinding rumah yang bebas udara keluar
masuk membuat udara di malam hari semakin dingin.
Dia tak pernah merasa kesepian walau ayah dan ibunya tak berada
bersamanya,dia hanya tinggal dengan seorang wanita yang umurnya sudah
menghampiri tujuh puluh lima tahun dan itu adalah nenenya sendiri.Tubuhnya yang
bungkuk,tak sedikit pun terlihat memiliki penyakit,tak seperti layaknya manusia
sekarang yang baru berusia 45 tahun sudah terserang berbagai macam
penyakit.Kicauan burung dan suara ayam berkokok membangunkakya dari
mimpi.Dibuka jendela kamarnya sambil mengarahkan pandangannya keluar,dengan
disambut tiupan angin yang bersahabat membuatnya semakin damai.Kini iya sangat
merasakan betapa bahagianya hidup di kampung dengan suasana yang begitu
adem,dengan melihat matahari yang sudah mulai memancarkan sinarnya ia pun
segera mandi dan bersiap berangkat ke sekolah.
Setiap hari ia dijemput dengan temannya,maklum saat itu ia belum
memiliki kendaraan yang dapat ia gunakan sebagaimana temannya itu.Anak dari
juragan bor mata air tersebut,yang kerap di sapa Samsul memiliki sikap ramah
terhadap sesama temannya.Awal pertama perkenalannya dengan Samsul dimulai dari
masuk SMP.Samsul dikenal sangat pemalu sampai-sampai pada waktu pertama guru
masuk ke kelas semua siswa diminta untuk memperkenalkan dirinya,sampai pada
giliran Samsul memperkenalkan diri,Sam hanya menyebut nama dan
asalnya,setelahnya tak lagi berkata sepata kata pun hingga akhirnya kembali
duduk di bangkunya.
Hal yang paling mengesankan yang sempat ia ingat dan tak pernah punah
dalam ingatnnya adalah pada saat pertama kali Samsul kenal dengan seorang
pengusaha salon dan juga merangkap sebagai perias pengantin,pengusaha itu kerap
disapa Diman.Sudah hampir dua minggu Sam berteman dengan Diman,Sam baru
mengetahui pengusaha salon yang dikenalnya adalah sosok lelaki yang memiliki
jiwa kewanitaan setelah samsul meminta merapikan rambutnya,hal yang tak terduga
di benak Samsul,lelaki dengan penampilan dan perawakannya yang begitu gagah
dapat mengungkapkan perasaan sayangnya kepada Sam,ini yang membuat Sam geli
sembari tertawa dalam hati.Samsul tak menghirakaun semua itu yang pengting
rambut rapi dan gratis pula.Semakin larut perkenalan mereka,akhirnya terjalin
hubungan persaudaraan diantra Diman dan keluarga Sam.Setiap akhir pekan,Diman
selalu mampir ke rumah Sam hanya sekedar bersilaturahim bersam keluarga Sam.
Hari demi hari dilalui bersama dengan sahabatnya itu,berangkat bersama
ke sekolah,pulang bersama bahkan dalam kelas pun duduknya bersama.Sangking
lengketnya pertemanan mereka,acapkali bertemu dengan orang kerap mereka
dianggap bersaudara.Pernah suatu ketika mereka bolos sekolah dengan niat
mencari hiburan di siang bolong,maklum anak lelaki tentu kelakuannya
aneh,dengan mengenakan seragan sekolah,perjalanan semakin jauh arahnya dan tak
tahu entah kemana lagi,sangking semua lorong telah dijajakinya mereka pun
sampai pada titik jenuh dan beremuk sebentar,“Gimana kalau kita mampir di MAN 2
(Madrasah Alia Negeri) saja “ ujar Sam,dia pun dengan entengnya menjawab “Oke
kalau begitu kan di sana banyak ceweknya juga,apalagi rata-rata ceweknya
cantik”.Usut punya usut ternyata salah satu pelajar di sekolah itu memiliki
hubungan keluarga dengan Sam,wanita itu kerap disapa Ros.Terdengar di luar
pagar lonceg berbunyi,sebagian siswa keluar di pinggir jalan dengan tujuan
hendak jajan somay.Tak lama kemudian muncul cewek dengan warna kulit
putih,bodinya pun tak kala dengan artis sinetron Agnes Monica yang saat itu
filmnya yang berjudul pernikahan dini dia bukan lain adalah Ros.Tak heran jika
Sam sendiri menaruh harapan yang penuh cinta padanya.Sam yang dulunya lelaki
pemalu kini berubah secara drastis setelah ia beranjak ke usia yang lebih
dewasa.Didekatinya cewek itu lalu menyapa “hai Ros bagaimana kabarnya “ kata
Sam.”Alhamdulillah baik-baik saja” jawab ros lembut.Melihat cewek cantik itu
sudah tak asing bagi lelaki,tetapi ini berbeda daripada yang lain yang sering
ia lihat di sekolahnya.Wanita yang juga teman dekat Ros memiliki karisma
tersediri yang membuat para lelaki tertarik padanya.
Beberapa hari setelah bertemu denga Ros dan juga temannya,dia berusaha
mencari tahu siapakah wanita anggun yang waktu itu berdiri bardampingan dengan
Ros yang membuat dia sulit untuk disirnakan dalam ingatannya.Dia terus berusaha
mencari tahu siapakah yang pas untuk dititipkan goresan penanya kelak
disampaikan kepada cewek anggun tersebut.Setelah menguras tenaga untuk berpikir
barulah ia sadar ternyata ada satu keponakannya yang memang waktu itu
bersekolah di sana.Tanpa menunggu lama langsung saja ia datangi keponakannya
dengan hasrat ingin menitipkan selembaran surat yang telah ia tulis untuk cewek
yang ditaksir tersebut.Sebelum surat diterbangkan lewat keponakannya,dia
bepesan bahwa surat ini jagan sampai perpinda tangan alias jatuh ke tangan
orang yang salah.
Sepucuk surat yang dituliskan dengan sampul yang berhiaskan bunga
telah sampai ke tangan sang pujaan hati sebut saja dia Lia.Dibacanya surat
tersebut tanpa melawatkan sedikitpun kata-kata.Dalam suratnya tersusun kalimat
demi kalimat yang membuat para gadis takkan dapat menolak citanya.Semakin hari
semakin lancar pula dia dan Lia berkiriman surat hingga terjalinlah hubungan
asmara antara mereka berdua.Lia emang dikenal sebagai wanitan anggun dan penuh
pesoan wajar jika lelaki selalu saja menghampirinya dan mengantakan cinta
padanya,namun Lia selalu saja tak menghiraukan jika ada lelaki hendak
mendekatinya.Waktu bertemu yang kedua kalinya dengan Lia perasaan ini tak tahu
entah dimana rimbanya bercampur rasa senang dan dekdekan yang membuat lidah tak
kuasa untuk bergerak mengeluarkan kata-kata.Maklum waktu itu masih dianggap
pemula dalam soal bercinta.Sudah hampir lima menit menuggu Lia untuk membuka
pembicaraan,namun tak sedikitpun terlihat Lia ingin membuka topik
pembicaraannya.Akhirnya tanpa ragu-ragu dia mulai menyapa Lia walaupun ada
sedikit rasa malu.”Ko kamu sendiri Ros ke mana”kata dia”Ros ada aja dia di
dalam kelas ada sedikit tugas yang hendak diselesaikannya dan harus dikumpul
hari ini juga”jawab Lia dengan nada
lembut.Dia kembali bertanya pada Lia ”emengnya kamu nga satu kelas dengan
Ros”Lia menjawab “Ros kelas IIB sedangkan saya IIA”.
Sementara pembicaraan berlansung
teringat pesan Sam yang hendak disampakan ke Lia bahwa Sam menaruh simpati pada
Lia.Sam sendiri tak tahu bahwa hubungan dia dan Lia sudah berlansung,semuanya
dirahasiakan ke Sam karena takut persahabatannya putus.Dia tahu bahwa dari awal
pertemuan mereka sam emeng ada rasa terhadap Lia namun tak jua berani mengungkapkan
isi hatinya ke Lia.Tak enak hati dengan teman sendiri,akhirnya dia memberanikan
diri menyampaikan pesan Sam ke Lia walau itu berat tuk disampaikan.ditatapnya
Lia dan mengatakan “Lia Sam titip salam buat kamu”jawab Lia dengan spontan “Loh
ko Sam titip salam apakah dia nga tahu kalo kita sudah jadian”dengan muka agak
sedikit kaku lalu dia menjawab “Dia ngga tahu kalo kita dah jadian”dengan wajah
sedih dan sedikit rasa kesal Lia kembali bertanya “bukankah kamu dan Sam teman
akrab masa teman sendiri mau mengambil kekasih temannya,ini soal perasaan masa
kamu tega menyakiti perasaanku sekarang kamu pilih sahabat atau kekasih”dengan
spontan dihadapan Lia terlihat batu yang kemudian batu meluncur kehadapannya
untung tak mengenai wajah.beribu alasan yang diungkapkan agar Lia tetap tenag
namun semuanya sia-sia,akhirnya Lia memutuskan untuk mengakhiri semuanya.Kisah
perjalanan cintanya bersama Lia terhitung sangat singkat yang hanya bisa
bertahan dua hari satu malam lalu diputuskan.
Belum ada Komentar untuk "Pilih Teman atau Kekasih"
Posting Komentar